Saat
jeda waktu sampai salat azar, saya dan suami menyempatkan berbelanja ke tempat
yang tak jauh dari kamar. Tapatnya berada pada pintu keluar hotel sudah
berjajar toko yang menjual aneka oleh-oleh baik makanan, pakaian Islami atau
pernik-pernik. Saya dan suami langsung menuju lantai dasar. Tak lama kami
sampai di toko oleh-oleh yang menjual aneka makanan.
Tak
diduga para penjual dengan pakai jubbah panjang dengan surban itu bisa
berbahasa Indonesia walaupun tampaknya kurang lancar. Lelaki berwajah Arab itu
menawarkan setiap Jemaah yang lewat. Saya dan suami memasuki ruangan sempit
dengan aneka jajanan oleh-oleh khas arab. Amat banyak sekali. Di dalam sudah
banyak para pembeli. Kami tak memilih membeli pakaian.
“Pak,
beli apa Pak?” tanyaku pada suami.
“Katanya
ada titipan buah kurma muda?” lanjutku
“Ya,
saya sudah beli dan sudah dititipakan dulu untuk dimasukkan kulkas.” Jawab suami
pelan.
Syukur
Alhamdulillah suami sudah membeli kurma muda, selanjutnya saya masih
melihat-lihat makanan yang sekiranya tak ada di Indonesia. Nah, jadilah saya
memilih coklat dengan bungkus warna-warni. Suami pun setuju. Dengan komunikasi
kurang lancar, kami bisa membeli coklat dua bungkus dan membeli kurma yang
asli dengan harga lumayan tinggai
dibanding dengan kurma biasa. Kami tak berani membeli banyak oleh-oleh karena ada
batasan untuk membawa barang ke Indonesia. Bersyukur sudah mendapatkan coklat. Oya,
untuk membeli aneka oleh-oleh kita harus menukar uang rupiah dengan riyal dulu di tempat penukaran yang berada di sekitar
hotel.
Kami pun berpisah untuk menuju kamar masing-masing. Selanjutkan bersiap-siap untuk salat berjamaah azar di Masjid Nabawi. Memanfaatkan waktu yang ada harus benar-benar digunakan dengan baik. Jangan sampai kita asyik berbelanja tetapi lupa waktu untuk salat berjamaah. Jadi, saya berbelanja secukupnya saja. Jangan sampai tujuan utama beribadah dilupakan karena hanya mementingkan belanja. Selain di dekat hotel, sepanjang jalan menuju Masjid juga banyak toko yang mennjual aneka asesoris, pakaian khas Arab. Kita tinggal pilih sesuai pilihan dan tentu saja kantong uang. Kita juga hati-hati saat berbelanja. Membawa uang secukupnya saja. Berbelanja sesuai kebutuhan saja.
#gbmkabupatensemarang
#tantangan30hari
menulisdesemberceriagbm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar