Selasa, 13 Oktober 2020

VIDEO PEMBELAJARAN YANG MENYENANGKAN


Oleh : Budiyanti Anggit

Malam makin merambat. Tak terasa pertemuan keempat sebentar lagi hadir sementara aku sedang memanjakan diri dengan pijat terapi badan agar otot-otot kendor. Entah kenapa punggungku rasanya kaku. Sesekali kutengok jam bututku sambil menikmati pijitan dari alat yang disediakan jasa pijat terapi. Pas pukul 19.00 terapi selesai. Kubuka HP-ku. Kelas menulis gelombang 16 sudah mulai. Hati agak gusar karena tidak bisa mengikuti dari awal. Namun, sesampai di rumah kuikuti pelan-pelan kelas menulis yang super keren ini.

Materi pertemuan keempat beda sekali dengan materi sebelumnya yaitu tentang menulis. Kali ini membahas tentang content creator. Kelas diawali dengan sapaan Bu Kanjeng yang suaranya merdu dilanjutkan dengan suara narsum yaitu Bapak Hamzah Ramadhani.

Hati berdecak kagum ketiga bubaca biodata narsum, Pak Hamzah. Guru muda yang lahir di Morowali, 22 Juni 1986 dan mengajar di SMPN Bumi Raya, Kab. Morowali, Sulteng ini mempunyai segudang presatasi. Apa sih prestasinya? Ini dia…

Sebagai  Juara 1 Gurpres tingkat provinsi 2017 dan Finalis Gurpres Nasional 2017 ;  Duta Rumah Belajar 2019 ; Pendamping Guru Penggerak ; Instruktur Nasional kegiatan2 Rumah Belajar;  Juara 2 Inovasi Pembelajaran Masa Pandemi tingkat Provinsi Sulteng 2020 dan  Konten Kreator. Benar-benar luar biasa.

Sepertinya aku benar-benar penasaran walaupun hati agar ragu apakah bisa ya mengikuti pembuataan vedio pembelajaran. Maklum guru tua hee. Namun, segera kutepis karena rasa ragu. Ingat kata Bu Kanjeng bahwa belajar tak mengenal usia. Rasa ragu berubah dengan rasa penasaran karena sebenarnya aku pengen juga seperti guru lain untuk bisa membuat vedio pembelajaran. Seperti yang pernah disampaikan OmJay bahwa pembelajaran masa pandemi saat ini baiknya dibuat yang menyenangkan.  Cara inilah salah satu cara agar guru kreatif dan siswa suka dengan video pembelajaran.

Materi awal guru muda berprestasi ini menampilkan video yang menarik yaitu tentang  Sistem Gerak pada Hewan Tumbuhan dan video kedua tentang Perkembangbiakan Hewan Teknologi Perkembngbiakan Hewan dan Tumbuhan. Seperti dalam link berikut. 

https://youtu.be/PSJ2wA5LVD0

Selanjutnya Video yang kedua berikut https://youtu.be/1J2mCcpSOwY

Para peserta kelas disuruh menganalis. Tak kuduga banyak yang merespon, diantaranya

Video 1: Suara jelas, animasi bergerak menarik, tulisan materi memperjelas konten, sehingga makin menarik. Video 2: Suara kurang jelas, namun kita bisa melihat pengajar sehingga seperti bertatap muka. Konten dan gambar juga sangat menarik.

Pak Hamzah pun menjelaskan langkah-langkah membuat video pembelajaran antara lain :

1. Analisis KI-KD

2. Memilih indikator yang akan dibuatkan video pembelajaran

3. Mengumpulkan aset video

4. Proses perekaman

5. Editing video pembelajaran

6. Review dan revisi

Beberapa peserta pun menganalisis antara lain,  Sistem gerak pada hewan bersesuain dengan di mana hewan tersebut hidup dan beradaftasinya. Tata letak yang ditampilkan Pak Ramdhani sungguh sangat menarik dengan creator seperti itu memberikan daya rangsang ingin tahu terutama siswa itu sendiri, dan kita pesrta belajar menulis gelombang 16 ini diajak melayang-layang mengigat ingat pelajaran IPA yang pernah kita pelajri dulu ketuka masih SMA. Apalgi animasi yang ditampilkan sungguh bagus.

 

Sedangakan pada video 2 menampilkan keunggulan yang menarik di mana guru bisa tampil bersamaan dengan munculnya video tersebut. Proses Pembuatan video 1 lebih mudah dibandingkan video 2. Karena video 2 harus melalui proses perekaman dimana gurunya tampil d depan kamera.

Kelebihan video 2 seperti analisis beliau, siswa seakan bertatap muka dengan guru.

Video tersebut berisikan suara serta animasi tulisan dan gambar. Suara pada video ini sangat jernih, demikian juga gambarnya sangat jelas sekali, dan gambar-gambar yang dihadirkan memberikan sumber gambar tersebut, hal ini sangat bagus, karena memang semua sumber dari pembelajaran kita harus dicantumkan sumbernya sehingga  terhindar dari plagiasi. Tatta letak gambar dan tulisan cukup komunikatif, dan suara music juga hanya sebagai pembuka atau penutup saja , jadi tidak menggangu proses transformasi ilmu dalam video tersebut.

video kedua , narator sekaligus sebagi pengajar dengan seting seperti mengajar didalam kelas dan bukan hanya menggunakan animasi untuk menyajikan materinya, melainkan menggungakan video dari kehidupan sehari-hari

Pendapat lain, video pertama luar biasa  layaknya dibuat oleh profesional. Dilihat dari tata letak dan warnanya sangat menarik untuk ditonton movement-nya sangat mulus, tehnik dubbingnya juga begitu luwes enak didengar. Tentang konten materi tentu si pembuat video sangat menguasainya. Luarbiasa dari yang g dihasilkan seorang guru. 

Aset video merupakan objek yang berisi informasi-informasi yang dibutuhkan dalam video. Aset dapat berupa foto, gambar, atau video.

Untuk mendapatkannya ada beberapa cara

1. Melalui google

2. Melalui freepik.com

3. Melalui Youtube

k Hamzah juga memberi tutorial video pembelajaran menggunakan HP. Wah menarik sekali. Guru pun amat terbantu sekali. Semoga aku pun bisa mempraktikannya. Terima kasih Pak Hamzah, Bu Kanjeng dan tak lupa Omjay atas kesempatan mengikuti kelas menulis ini. 

Berikut link video https://youtu.be/wcTTPZTzpJA

Tak terasa waktu bergulir indah. Saatnya kelas menulis usai. Ilmu yang berarti saat pembelajaran jarak jauh. Para siswa tidak jenuh dengan daring yang membosankan. Guru pun tergerak untuk belajar. Semoga aku pun bisa mempratikkannya. Aamiin

Salam Guru Blogger.

Ambarawa, 13 Oktober 2020


 

7 komentar:

  1. Bagus banget, tapi baiknya beri video atau gambar

    BalasHapus
  2. Resumenya cukup bagus, tetapi ada yang diulang-ulang, yaitu: langkah-langkah dalam pembuatan video. Ada enam langkah, tetapi ditulis dua kali.

    Saran saya, lebih baik satu kali saja, agar pembaca tidak menjadi bosan. Terima kasih.

    BalasHapus
  3. Terima kasih koreksinya. Akan saya revisi

    BalasHapus